Rory McIlroy ‘Khawatir’ Driver Baru Sebabkan Tersingkir Dini Mengejutkan dari Canadian Open

Penulis:ace Waktu Terbit:2025-06-09 Kategori: news

## Rory McIlroy Tersingkir Dini dari Canadian Open: Kekhawatiran Besar di Balik Driver Baru?

Rory McIlroy, salah satu nama besar dalam dunia golf, baru saja menambahkan sesuatu yang besar ke dalam resume-nya.

Sayangnya, bukan dalam artian yang membanggakan.

Rory McIlroy 'Khawatir' Driver Baru Sebabkan Tersingkir Dini Mengejutkan dari Canadian Open

Tersingkirnya ia di awal turnamen Canadian Open sungguh mengejutkan, dan menimbulkan pertanyaan besar tentang penyesuaian peralatannya, terutama driver barunya.

McIlroy, yang dikenal dengan pukulan drive yang kuat dan akurat, justru kesulitan mengendalikan bola di lapangan Oakdale Golf & Country Club.

Statistik berbicara dengan jelas: akurasi *fairway* yang jauh di bawah rata-rata, dengan banyak bola yang melenceng ke kiri dan kanan.

Ini adalah anomali yang mencolok, mengingat reputasi McIlroy sebagai salah satu *driver* terbaik dalam permainan.

Spekulasi pun langsung berkembang.

Apakah perubahan driver ini terlalu drastis?

Apakah ia belum sepenuhnya beradaptasi dengan *feel* dan karakteristik driver baru tersebut?

Dalam konferensi pers pasca-putaran, McIlroy mengakui bahwa ia memiliki “kekhawatiran” tentang driver barunya.

Ia menjelaskan bahwa ia sedang mencoba untuk meningkatkan jarak tempuh, namun tampaknya hal ini mengorbankan akurasi, sebuah trade-off yang jelas tidak menguntungkan baginya saat ini.

“Saya merasa sedikit tidak nyaman dengan driver baru ini,” ungkap McIlroy.

“Saya masih mencoba untuk mencari tahu bagaimana cara mengendalikannya dengan lebih baik.

“Analisis mendalam menunjukkan bahwa masalah McIlroy bukan hanya soal teknis.

Faktor mental juga memainkan peran penting.

Tekanan untuk tampil baik, dikombinasikan dengan ketidakpastian akan performa driver baru, mungkin mempengaruhi kepercayaan dirinya di *tee box*.

Kita bisa melihat keraguan dalam ayunannya, sedikit ragu-ragu yang biasanya tidak kita saksikan dari pemain sekaliber McIlroy.

Tentu saja, ini hanyalah satu turnamen.

McIlroy punya waktu untuk menyesuaikan diri dan memperbaiki permainannya.

Namun, kegagalan di Canadian Open ini menjadi pengingat bahwa perubahan peralatan, sekecil apapun, bisa berdampak besar pada performa seorang pemain.

Dari sudut pandang pribadi, saya merasa McIlroy perlu kembali ke dasar.

Ia perlu fokus pada akurasi dan konsistensi, dan mungkin mempertimbangkan untuk kembali menggunakan driver yang lebih familiar, setidaknya untuk sementara waktu.

Jarak tempuh memang penting, tetapi akurasi adalah kunci untuk bersaing di level tertinggi.

Ke depan, menarik untuk melihat bagaimana McIlroy menghadapi tantangan ini.

Apakah ia akan berhasil menaklukkan driver barunya, atau ia akan memilih untuk kembali ke zona nyamannya?

Hanya waktu yang akan menjawabnya.

Namun, satu hal yang pasti: dunia golf akan terus mengawasi perjalanannya dengan seksama.